Statistika Regresi



REGRESI 
Regresi atau peramalan adalah suatu peroses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi dimasa yang akan datang berdasarkan informasi masa lalu dan sekarang yang dimiliki agar kesalahannya dapat diperkecil. Kegunaan regresi dalam penelitian salah satunya adalah untuk meramalkan atau memprediksi variabel terikat (Y) apabila variabel bebas (X) diketahui.
1. Regresi Sederhana
Regresi atau peramaln adalah suatu proses memperkirakan secara sistematis tentang apa yang paling mungkin terjadi dimasa yang akn datang berdasarkan informasi masa lalu dang sekarang yang dimiliki agar kesalahannya dapt diperkecil. Regresi dapat juga diartikan sebagai usaha memperkirakan perubahan. Supaya tidak salah paham bahwa peramalan tidak memberikan jawaban pasti tentang apa yang akan terjadi, melainkan berusaha mencari pendekatan apa yang terjadi. Jadi, regresi mengemukakan tentang keingintahuan apa yang terjadi dimasa depan untuk memberikan konstribusi menentukan keputusan yang terbaik.
Keingintahuan dimasa depan sejak dulu merupakan bahasan yang menarik dan penting. Beberapa nama besar seperti joyoboyo (raja Kediri kuno) dan Ronggo Wasito (pujangga kerajaan Surakarta) mendapat tempat terhormat di masyarakat jawa karena akurasi ramalannya. Demikian juga dengan Alfin Toffler ( future Shock, 1970 dan The Third Wave, 1980), John Naisbitt ( Megatrends 2000) dan Michael porter (Competitive Adfantage of Nation) mereka menjadi terkenal dan kaya atas hasil karyanya tentang pemikiran masa depan. Sampai saat ini semua organisasi memerlukan pemikiran masa depan untuk membantu menentukan keputusan yang terbaik.
Kegunaan regresi dalam penelitian salah satunya adalah untuk meramalkan atau memprediksi variabel terikat (Y) apabila variabel bebas (X) deketahui. Regresi sederhana dapat dianalisis karena didasari oleh hubungan fungsional atau hubungan sebab akibat (kausal) variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Karena ada perbedaan yang mendasar dari analisis korelasi dan analisis regresi. Pada dasarnya analisis regresi dan analisi korelasi keduanya punya hubungan yang sangat kuat dan mempunyai keeratan. Setiap analisis regresi otomatis ada analisi korelasinya, tetapi sebaliknya analisis korelasi belum tentu diuji regresi atau diteruskan dengan analisis regresi.
untuk melihat data selengkapnya silahkan klik disini

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar